Garuda Riders, Komik buatan Indonesia Tembus Pasar iTunes Jepang

HaraJawa - Karya anak bangsa kembali mendunia. Kini, penggemar komik nasional boleh berbangga setelah komik Garuda Riders dirilis dalam format digital dan dipasarkan di Jepang. Uniknya, komik ini menggunakan konsep interaktif di mana pembacanya bisa terlibat di jalinan cerita melalui game-game di dalamnya. Di Jepang, komik ini bisa diunduh melalui aplikasi iTunes oleh para pengguna iPhone. Tentunya, semua konten di dalamnya mengalami penerjemahan dan penyesuaian bagi para pecinta Manga di Jepang. Proses penerjemahan dan tata letak ke dalam format komik Jepang dilakukan oleh studio Deluizon, Tokyo.

Kabar ini cukup membanggakan karena untuk menembus pasar digital, komik ini harus melalui serangkaian quality control dari iTunes Store. Proses tersebut memakan waktu hingga satu bulan. Selain itu, Garuda Rider menyajikan audio visual art yang kental dengan budaya Bali. Hal ini berdasarkan penelitian yang membuktikan bahwa budaya Bali telah dikenal oleh orang Jepang. Semuanya berawal pada bulan November tahun lalu, ketika tiga studio dari Surabaya, Mechanimotion Entertainment, Elven Games dan Moon Eclipse menerbitkan seri pertama dari komik ini, The Runaway, di Google Play Store. Ternyata judul ini digemari oleh para penikmat komik digital. Setelah dua bulan berlalu, komik ini lalu menyita perhatian di Jepang. Bahkan, tercatat ada sekitar 3783 kali pengunduhan.

Kini, seri kedua dari komik Garuda Riders yang berjudul The Chosen One juga telah terbit dalam konsep sama. Untuk bisa menikmati komik ini di tablet atau smartphone, pembaca harus membayar 1,12 dolar atau sekitar 10 ribu rupiah dan mengunduhnya di PLAYSTORE dan TELKOMSTORE. Kebanyakan para pembaca merasa puas dengan komik ini apalagi dengan konsep full color disertai game-game kecil. Namun, rata-rata merasa kurang puas dengan jumlah halaman yang terlalu sedikit.

Garuda Rides merupakan komik yang diadaptasi dari novel karangan Adhicipta R. Wirawan, An Adventures of Wanara Trilogy. Novel ini mengisahkan petualangan anak dari keturunan Rama, Rahwana dan Hanoman untuk mengumpulkan 8 elemen dewa demi mencegah kebangkitan iblis di dalam tubuhnya.

Komik Garuda Riders juga mengambil kisah yang sama dengan jalinan cerita lebih memikat karena tampilan grafis interaktif di dalamnya. Kabarnya, sebuah proyek film animasi dari komik ini sedang dikembangkan dan rencananya akan dirilis bulan April nanti. Menariknya, film ini juga menggunakan soundtrack asli dari musik gamelan Bali. Proses penggarapan soundtrack ini dilakukan oleh Mohax 2000 dan Jodi Handoyo. Sebuah lagu berjudul “Kepak Sayap Impian” dari band Lunatic Tokyo juga akan menghiasi film tersebut dan akan dibawakan dalam 3 bahasa, Indonesia, Jepang dan Inggris.