HaraJawa - Dilansir
dari Space pada hari Selasa (27/11/2012), bahwa pada suatu masa kejadian bulan
berwarna merah pernah membuat orang merasa ketakutan. Alasannya yaitu mereka
belum mengetahui penyebab kejadian tersebut. Selain itu, mereka juga menganggap
bulan dengan warna merah sebagai akibat dari beragam hal dalam kehidupan.
Jika dijelaskan secara ilmiah, maka
warna merah tersebut timbul ketika terjadi gerhana bulan. Proses terjadinya
yaitu beberapa bagian cahaya dari matahari dipancarkan ke bumi dengan menembus
atmosfer.
Selanjutnya, cahaya tersebut
dipantulkan ke arah bulan yang terbungkus bayangan. Ketika cahaya memantul,
warna merah dalam spektrum cahaya lebih mudah terpancar daripada warna lainnya.
Oleh karena itu, warna merah terpancar di bulan, akibatnya bulan menjadi merah.
Ilmuwan NASA menjelaskan bahwa warna
pada di bulan berkaitan dengan banyaknya jumlah debu serta awan di atmosfer.
Karenanya, bulan menjadi merah jika ada partikel tambahan di atmosfer. Misalnya
saja partikel tambahan dari letusan gunung berapi.
0 komentar:
Posting Komentar