HaraJawa -
Apophis, asteroid yang disebut-sebut mematikan, saat ini melewati bumi lebih
dari dengan jarak 9 juta mil (14,5 juta kilometer) dari planet kita. Namun pada
13 April 2029, Apophis akan sangat dekat dan bahkan dapat menghancurkan
satelit.
Badan Antariksa Eropa, Herschel,
telah mendapatkan gambar dan data konklusif tentang asteroid terbaru itu.
Ukuran Apophis lebih besar dari yang pernah diduga NASA. Berdasarkan gambar terbaru,
batu ini memiliki diameter 325 meter, dengan margin eror ±15 meter.
Menurut ketua tim, Thomas Muller
dari Max Plank Institute, bagian Fisika Estraterestrial di Garching Jerman,
“Ukuran diameter tersebut 20% lebih besar dari ukuran sebelumnya, dari 270
meter menjadi 325 meter.” Apa artinya jika asteroid itu menabrak bumi? Energi
tersebut memiliki daya rusak lebih tinggi yang tak pernah diduga peneliti.
Menurut data sebelumnya, NASA
mengestimasi dampak Apophis sebesar 510 megaton. Energi tersebut dua kali lebih
besar dari letusan Karakatau tahun 1883, sebuah bencana yang mengubah iklim
dunia.
Di tahun 2029, kita akan selamat
dari bahaya Apophis. Asteroid tidak akan menabrak bumi, kata ahli astronomi,
tetapi “Asteroid akan lebih dekat 36.000 kilometer dari permukaan bumi”
Tidak ada yang tahu persis jika
tabrakan satelit mungkin terjadi. Luar angkasa sangatlah besar, dan banyak
satelit di sana. Cukup masuk akal jika ada beberapa satelit yang hilang ketika
kita meliihat barisan Apophis di malam hari.
0 komentar:
Posting Komentar