HaraJawa - Apa yang Anda bayangkan saat mendengar kata
“harajuku”? Mungkin Anda akan langsung terbayang dengan berbagai trend fashion-nya
yang unik dan trendi, serta image sebagai tempat nongkrongnya anak muda gaul di
Tokyo. Ya, Harajuku memang sudah lama dikenal sebagai kiblatnya berbagai pop
culture yang mungkin cenderung ekstrim dibanding pop culture lainnya
Harajuku juga sering menjadi meeting point anak
muda gaul di Tokyo yang kerap melakukan berbagai fashion experiment, dan
akhirnya melahirkan trend fashion yang seringkali disebut dengan Harajuku
Style. Berbeda dengan Shibuya yang sering dianggap sebagai pusat trend fashion
dan kebudayaan anak muda, Harajuku lebih dikenal dengan image street style
fashion.
Percaya atau tidak, sekalipun sudah dikenal
hingga ke mancanegara, Harajuku sejatinya bukanlah nama resmi untuk sebuah
daerah, dan tidak digunakan untuk penyebutan alamat. Daerah “Harajuku”
sebetulnya hanya digunakan untuk sebuah daerah di sebelah Utara Shibuya yang
terletak di sekitar Stasiun JR Harajuku. Harajuku berbatasan langsung dengan
kawasan Omotesando . Namun karena nama Harajuku cenderung lebih familiar,
terkadang Omotesando juga ikut disebut sebagai Harajuku.
Jika Anda tertarik untuk mengenal lebih lanjut
mengenai Harajuku, Anda dapat mengakses kawasan ini dengan menggunakan JR
Yamanote Line dan turun di Stasiun Harajuku. Atau jika Anda turun di Stasiun
Meijijingu-mae (yang diakses melalui Chiyoda dan Fukutoshin Subway Line), Anda
hanya perlu berjalan kaki kurang lebih 3-5 menit. Sedangkan jika Anda turun di
Stasiun Omotesando (menggunakan Chiyoda, Ginza, dan Hanzomon Subway Line),
kurang lebih membutuhkan 10 menit berjalan kaki melalui jalan yang berkontur
naik dan turun. Anda pun dapat berjalan kaki selama 15 menit dari Shibuya.
Apa yang harus dilihat di Harajuku? Pertama, Anda
harus tahu dulu apa tujuan Anda ke Harajuku. Jika Anda ingin berbelanja sambil
mencari tempat hangout, tempat terbaik untuk mulai adalah dengan menyusuri
Takeshita Douri, atau Takeshita Street. Tak sulit untuk mencapai Takeshita
Street, karena jalan ini langsung terlihat begitu Anda keluar dari Stasiun
Harajuku.
Takeshita Street bisa disebut sebagai jalan
paling populer di Harajuku. Jalan sepanjang 400 meter yang dikhususkan bagi
pejalan kaki ini menawarkan beragam variasi toko, kafe, bahkan berbagai tempat
belanja. Disini Anda dapat menemukan AKB48 Official Shop Harajuku, Daisho
Harajuku, serta berbagai toko besar lainnya. Pecinta artis dan budaya pop
Jepang akan suka berjalan di Takeshita Douri, karena disini terdapat banyak
toko yang menjual berbagai merchandise (kebanyakan unofficial) artis-artis
ternama, seperti Takuya Kimura, SMAP, L’Arc-en-Ciel, dan lain-lain.
Selain itu, Takeshita Street juga menawarkan
berbagai pilihan tempat berbelanja fashion serta aksesoris. Jika Anda jeli,
Anda akan dapat menemukan berbagai fashion yang di sale dengan harga relatif
miring. Mengingat begitu banyaknya variasi toko yang terdapat di Takeshita
Street, tak heran jika jalan ini hampir selalu dipadati pengunjung yang
rata-rata berpakaian trendi dan fashionable. Dan street style di daerah inilah
yang disebut-sebut menggambarkan trend fashion Harajuku terkini.
Dari Takeshita Street, Anda dapat memilih apakah
akan mengunjungi tempat-tempat terkenal di Harajuku, atau ingin mengunjungi
tempat hangout anak muda Harajuku. Berhubung daya tarik utama dari Harajuku
adalah sebagai tempat hangout, tak ada salahnya jika Anda menjelajah berbagai
meeting point terkenal disini. Jika Anda termasuk pecinta anime (animasi khas
Jepang) maupun manga (komik Jepang), maka ada 1 tempat yang tak boleh
dilewatkan, yaitu Jingu Bridge.
Jingu Bridge merupakan jembatan yang menghubungkan
Harajuku dengan Meiji Jingu Shrine atau Kuil Meiji Jingu. Di hari Minggu,
banyak anak muda datang dan berkumpul di Jingu Bridge ini, dimana mayoritas
adalah cosplayer . Disini Anda dapat melihat beragam kostum yang selama ini
hanya dapat dilihat dalam anime maupun manga, orang-orang yang berpakaian
gothic lolita, punk, dan bermacam trend fashion lainnya seperti ganguro ,
ura-hara, dan lain-lain.
Bagi pecinta anime maupun manga, tempat ini
merupakan tempat yang tepat untuk berburu foto. Kebanyakan para cosplayer akan
dengan senang hari meladeni permintaan untuk difoto maupun berfoto bersama,
tentunya selama Anda minta ijin sebelumnya..^^
Mengingat tak semua cosplayer mengerti bahasa
Inggris, ada satu kalimat sakti untuk minta ijin mengambil foto atau berfoto
bersama: “anata wo/to sasshin o totte mo ii desuka” yang kurang lebih berarti
“bolehkah saya minta foto/berfoto (dengan) Anda?” Oya, selain di Jingu Bridge,
para cosplayer tersebut juga suka berkumpul di depan Stasiun Harajuku.
Selain Takeshita Street dan Jingu Bride, tempat
hangout favorit lainnya adalah Yoyogi Park. Yoyogi Park merupakan sebuah taman
yang disebut-sebut sebagai salah satu taman terluas di Jepang. Taman ini
memiliki banyak ruang terbuka yang dapat digunakan untuk beraktivitas, yang kemudian
dimanfaatkan oleh anak muda Harajuku untuk sekedar hangout, hingga menampilkan
atraksi tertentu seperti menari, hingga bermain musik. Beberapa band bahkan
sengaja membawa amplifier dan generator sendiri agar dapat tampil full band.
Tak jarang pentas pun berujung pada battle band, dan menjadi daya tarik
tersendiri untuk disaksikan..^^
Fashion experiment dan pertemuan berbagai aliran
pop culture memang merupakan daya tarik utama bagi wisatawan untuk mengunjungi
Harajuku. Namun Harajuku juga masih menyimpan berbagai pesona lain, termasuk
wisata sejarah. Di kawasan ini terdapat Meiji Jingu Shrine, atau Kuil Meiji
Jingu yang dipersembahkan untuk mengenang Emperor Meiji. Konon kuil ini
termasuk salah satu kuil Shinto terpopuler di Jepang.
Selain itu, masih ada Stadium Nasional Yoyogi,
LaForet Harajuku (shopping complex), Togo Jinja, dan masih banyak lagi. Anda
juga dapat meneruskan perjalanan ke Omotesando untuk melihat-lihat berbagai
pusat perbelanjaan dan museum yang ada di Omotesando. Sebuah tips untuk Anda
jika ingin melancong ke Harajuku (khususnya di hari Minggu): siapkan kamera
Anda, karena disini akan ada banyak sekali obyek menarik untuk di foto. Selamat
berwisata
0 komentar:
Posting Komentar