Senin, 01 April 2013

Taukah Kamu, Siapa Penemu Cermin?


HaraJawa - Cermin adalah benda yang wajib dimiliki semua orang. Setiap akan pergi beraktivitas, kita selalu menyempatkan diri untuk berhenti sejenak di depan cermin untuk merefleksikan keadaan fisik. Dengan fungsi yang sederhana, cermin telah memberikan banyak manfaat untuk manusia. Lalu, siapa orang yang berjasa menemukan cermin? Pada tahun 1835, kimiawan Jerman, mengembangkan suatu proses untuk menggunakan lapisan tipis perak metalik ke satu sisi panel kaca bening. Teknik ini segera diadaptasi dan diperbaiki, sehingga memungkinkan untuk produksi cermin secara missal.


Cermin modern diperkirakan berasal dari abad ke-19. Menurut review tahun 2006 oleh ilmuwan visi Dr. Jay Henokh dalam jurnal Optometry dan Vision Science, dijelaskan bahwa orang-orang di Anatolia, Turki modern, memproduksi cermin pertama yang berasal dari tanah dan dipoles obsidian sekitar 8000 tahun yang lalu. Ada juga cermin yang terbuat dari tembaga yang dipoles. Cermin ini muncul di Mesopotamia (sekarang Irak) dan Mesir 4000-3000 SM. Sekitar 1000 tahun kemudian, orang-orang Amerika Tengah dan Selatan mulai membuat cermin dari batu yang dipoles, sedangkan cermin asal Cina dan India dibuat dari perunggu.


Meskipun terdapat beberapa penemu cermin seperti yang disebut di atas, mungkin alam lah yang dinobatkan sebagai penemu cermin sebenarnya.

“Cermin pertama yang yang paling mungkin adalah kolam air tenang engan batu atau tanah liat berpasir,” tulis Henokh.

Tentu saja, ini cermin alami, meskipun hasil refleksinya lebih pucat dibandingkan dengan cermin seperti sekarang ini.
Share this post
  • Share to Facebook
  • Share to Twitter
  • Share to Google+
  • Share to Stumble Upon
  • Share to Evernote
  • Share to Blogger
  • Share to Email
  • Share to Yahoo Messenger
  • More...

0 komentar:

Posting Komentar